Kamis, 25 Agustus 2016

Trenggalek Kampung Halamanku


Ada yang pernah denger kota Trenggalek ? kalau enggak ,pernah denger Pantai Prigi, Goa Lawa?
Sebagian dari kalian pasti pernah dengar. Kabupaten ini berada di Provinsi Jawa Timur yang  terletak di pesisir pantai selatan dan mempunyai batas wilayah sebelah utara dengan Kabupaten Ponorogo. Jika dari Surabaya kurang lebih 180 KM menuju Kabupaten Trenggalek, meski jaraknya yang sangat jauh, akses transportasi menuju kota ini sudah tidak perlu di ragukan lagi kawan. Trenggalek  saat ini sedang melakukan pembangunan besar-besaran, mulai dari pembuatan bendungan pembangkit listrik, pengaspalan jalan di semua tempat tujuan wisata, juga sedang melakukan pembenahan Hutan Kota.


Trenggalek atau yang akrab-akrabnya di sebut Kota Gaplek ini merupakan pemasok durian terbesar di Jawa Timur. Baru-baru ini Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman mencanangkan Hutan Durian Internasional (Internasional Durio Forestry) yang letaknya berada di desa Sawahan, Kecamatan Watulimo, Kabupaten Trenggalek. Dengan luas 650hektar lahan durian yang ada, trenggalek beberapa tahun kedepan bisa menjadi eksportir durian ke negara tetangga. Selain hasil pertaniannya Trenggalek juga terkenal dengan jajanan khasnya, seperti Alen-alen, tempe kripik, nasi gaplek, manco, sale pisang, dan yang tak kalah enaknya adalah nasi gegog. Bicara soal nasi gegog, gegog merupakan nasi putih yang di bungkus dengan daun pisang kemudian di beri lauk ikan teri yang sudah di sambel pedas kemudian di kukus. Meski hanya berlauk ikan teri tetapi nasi ini memiliki ciri khas tersendiri bagi penikmatnya, dan jika penasaran dengan rasanya yang ekstra pedas, kalian bisa saja langsung ke Kecamatan Bendungan tempat asal muasal nasi gegog ini. Makan gegog di bawah pepohonan pinus terkesan menarik, kalau tak percaya kalian bisa eksplore sendiri ke Trenggalek.
Ada lagi kawan, setiap tahunnya di bulan Agustus ini, Trenggalek selalu mengadakan Kirab Budaya dan Perayaan Hari Jadi Kota Trenggalek yang jatuh pada tanggal 31 Agustus. Jauh hari sebelum tanggal 31, di sepanjang jalan Alun-Alun Kota Trenggalek  sudah berdiri stand-stand jajanan untuk perayaan 17an dan juga sajian band-band karya anak daerah serta beraneka lomba-lomba HUT RI yang di peruntukan bagi siswa SMP dan SMA. Nah, kabar baiknya lagi teman-teman, Tahun ini Trenggalek mengadakan pesta rakyat besar-besaran yang mengangkat tema “Trenggalek Street Carnival”. Menurut Wakil Bupati Trenggalek M. Nur Aripin dalam konferensi persnya beberapa hari lalu menjelaskan, bahwa Tenggalek Street Carnival 2016 adalah konsep karnaval/pesta rakyat yang akan digelar oleh salah satu Event Organizer.Ini memadukan 3 unsur utama, yaitu exhibition yang memasukkan kearifan lokal Trenggalek ke dalam sebuah booth, Street Art & Market dengan memanjang sejauh 3km.
Selain itu ada lagi budaya khas di Trenggalek, atau lebih tepatnya di Kecamatan Watulimo. Yaitu tradisi Larung Sembonyo yang diadakan setiap satu tahun sekali sebagai bentuk ucapan syukur atas rezeki yang di limpahkan hasil lautnya dan kepercayaan mistis tentang Nyi Roro Kudul atau lebih di kenal dengan Ratu Pantai Selatan.

1 komentar:

  1. Apakah Anda pernah mendengar tentang kota Trenggalek atau tempat wisata seperti Pantai Prigi dan Goa Lawa di Trenggalek?
    Regard Telkom University

    BalasHapus